Selasa, 10 Mei 2011

Istilah, Definisi serta Perkembangan Ilmu Gulma


Ø  Gulma: 
1.      Spesies tumbuhan yang berasosiasi dengan tanaman budidaya dan beradaptasi  pada habitat buatan manusia.
2.      Tumbuhan yang tumbuh pada tempat yang salah dan pada waktu yang salah (dalam pandangan secara anthroposentris.
3.      Tumbuhan yang tidak dikehendaki
4.      Tumbuhan yang nilai negatifnya melebihi nilai positifnya.
Ø  Ilmu Gulma ialah ilmu tentang pertumbuhan gulma dan upaya dalam pengendaliannya.
Ø  Gulma disebut juga tumbuhan pengganggu. Baru pada tahun 1979, istilah tumbuhan pengganggu diganti dengan gulma.
Ekosistem Pertanian dan Permasalahan Gulma
Ø  Ekosistem Pertanian: habitat buatan manusia
Ø  Kedekatan ruang tumbuh antar gulma dengan tanaman budidaya menyebabkan timbulnya interaksi, baik bersifat positif maupun negatif.
Ø  Interaksi negatif terjadi karena adanya persaingan kebutuhan/faktor tumbuh dari para pesaing (competitor).
Ø  Faktor tumbuh yang dipersaingkan adalah:  energy cahaya, H2O, CO2, O2 dan ruang.
Ø  Pesaing yang mampu mengakses factor tumbuh secara maksimal disebut pesaing kuat, sebaliknya pesaing yang kurang beruntung disebut pesaing lemah.
Ø  Pesaing kuat maupun pesaing lemah dapat terjadi baik pada gulma, maupun tanaman budidaya , yang didukung oleh kondisi lahan, dan sifat dari gulma maupun tanaman budidaya (tumbuhan efisien C4, ataupun non efisien C3)
Ø  Kehadiran gulma pada suatu lahan pertanian menyebabkan kerugian, diantaranya ialah:
o   Menurunkan angkahasil.  Timbulnya persaingan dalam pengambilan unsur hara, air, cahaya, dan faktor lainnya menyebabkan tanaman tidak dapat memanfaatkan unsure tersebut secara maksimal, sehingga angkahasilnya dapat mengalami penurunan.
o   Menurunkan mutu hasil, disebabkan kontaminasi biji gulma, serasah gulma, mengurangi keseragaman kemasakan,dan peningkatan kelembaban hasil panen
o   Menjadi inang alternative hama ataupun pathogen
o   Mempersulit pengolahan dan mempertinggi biaya produksi
o   Menghasilkan alelopati
o   Mengurangi debit dan kualitas air.
STATUS GULMA
-           Disebabkan definisi gulma yang bersifat subjektif, maka status gulma pun dapat bervariasi (bergeser).
BIOLOGI GULMA dan  PERKEMBANGBIAKAN GULMA
-          Generatif
o   Biji
o   Spora
-          Vegetatif
o   Rimpang = Rizom (rhizome):
§  Bagian dari batang berbentuk tabung yang tumbuh mendatar di dalam tanah
§  Bagian ini banyak mengandung bahan makanan
§  Terdapat buku dan ruas yang dapat menghasilkan kuncup dan akar adventif
§  Mis:  Imperata cylindrica
o   Sulur (runner)
§  Adalah batang yang tumbuh keluar dari ketiak daun pada dasar tajuk dan menjalar sepanjang permukaan tanah
§  Dapat membentuk rumpun baru dan sulur baru
§  MIs:  Cynodon dactylon, Paspalum conjugatum
o   Umbi batang
§  Umbi merupakan pembengkakan batang
§  Mis:  Typhonium sp.
o   Umbi
§  Merupakan metamorfosis akar
§  Mis: Cyperus rotundus
o   Umbi lapis
§  Merupakan penebalan daun yang berlapis-lapis
§  Di antara lapisan daun terdapat tunas yang dapat tumbuh
§  Mis: Allium veneale
o   Umbi lapis palsu
§  Bentuknya menyarupai umbi lapis, tetapi tidak berlapis
§  Mis:  Ranunculus bulbasus
PENYEBARAN GULMA
-          Hasil tanaman
-          Angin
-          Air
-          Manusia dan hewan
-          Mesin alat pertanian
JUMLAH DAN KETAHANAN BIJI GULMA
-          Bervariasi:
o   Contoh:
§  282 juta/ha di Inggris
§  20 – 625 juta/ha di AS
§  7,8 juta pada lahan yang ditumbuhi glagah
-          Dipengaruhi oleh kesuburan tanah dan iklim
-          Umur  ketahanan biji gulma berbeda-beda.
-          Waktu yang diperlukan biji gulma untuk berkecambah berbeda menurut jenis dan lingkungan.
-          Pada umumnya, jika biji gulma terbenam lebih dari 25 cm di dalam tanah, maka biji tersebut akan tinggal dalam keadaan dormansi.  Biji bayam duri dapat bertahan hidup sampai 40 tahun.
DORMANSI BIJI GULMA
-          Dormansi:
o   Dormansi genetic (innate dormancy)
o   Dormansi skunder (induced dormancy)
o   Dormansi lingkungan (enforced dormancy)
-          Faktor-faktor yang menyebabkan dormansi:  keadaan suhu, kelembaban,Oksigen, cahaya, resistensi mekanis kulit biji, embryo yang belum masak dan pematangan kemudian.
PERKECAMBAHAN
-          Perkecambahan merupakan proses yang kompleks, yang terdiri dari proses biokimia dan fisiologis.  Proses tersebut menyebabkan mobilisasi dari makanan cadangan dalam endosperm ke embrio, yang dapat menyebabkan inisiasi dan pertumbuhan dari lembaga. Hal inilah yang disebut  perkecambahan biji.
-          Faktor lingkungan yang mempengaruhi perkecambahan yaitu:
§  Suhu
§  Kelembaban
§  Cahaya
§  Oksigen
-          Pengolahan tanah merangsang biji gulma untuk berkecambah, diterapkan dalam pengendalian gulma secara mekanik.
Fueled
By a million
Man-made
Wings of fire –
The rocket tore a tunnel through the sky –
And everybody cheered.
Fueled
Only by a thought from God –
The seedling urged its way
Through the thickneses of black –
And as it pierced the heavy ceiling of the soil –
and launched itself
up into outer space —
No
One
Even
Clapped.

By Marcie Hans


Tidak ada komentar:

bagaimana pendapat anda mengenai blog ini?