Minggu, 17 Februari 2013

Pemanfaatan Pupuk Organik dan Pembuatan

Pada era Globalisasi seperti saat sekarang ini, segala aspek kehidupan baik yang berinteraksi secara langsung maupun tidak, dituntut untuk memperhatikan aspek-aspek kelestarian lingkungan dan keberlangsungan aspek-aspek tesebut. Tidak terkecuali bidang pertanian yang dituntut untuk dapat melestarikan agroekosistem lingkungan. hal ini dikarenakan pertanian sebagai ujung tombak/garda paling depan dalam hal pengelolaan dan pelestarian agroekosistem.
perubahan cuaca dan iklim adalah fenomena yang sudah mulai terlihat dan berdampak terhadap keberlangsungan kehidupan. untuk itu, diperlukan suatu upaya nyata dalam memperbaiki agroekosistem, salah satu upaya yang mulai gencar digalakkan ialah melalui pertanian yang berkelanjutan dan memperhatikan aspek lingkungan dengan penerapan sistem pertanian organik.
keuntungan dan manfaat penerapan/aplikasi pertanian organik baik langsung mupun tidak langsung diantaranya yaitu :
  1. Menekan dan menghilangkan efek residu berbahayadan gas rumah kaca dalam tanah  maupun alam untuk mengeliatkan kembali siklus-siklus agroekosistem makro dan mikro
  2. Meningkatkan populasi mikroorganisme tanah, memperbaiki tingkat kesuburan tanah (memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah)
  3. Menekan pencemaran lingkungan dan penumpukan limbah organik baik dari rumah tangga maupun industri karena dapat dimanfaatkan melalui daur ulang untuk menghasilkan produ-produk ramah lingkungan dan sebagai sumber energi alternatif
  4. Penghematan biaya produksi, peningkatan mutu dan kualitas hidup masyarakat
  5. Menciptakan kehidupan sosial yang kreatif, aktif dan inovatif berkenaan dengan pelestarian lingkungan
  6.  Meningkatkan presentasi tumbuh tumbuh-tumbuhan dan organisme karena pupuk organik dapat menghasilkan zat-zat stimulus pertumbuhan dari hasil aktvitas mikrorganisme
 Dengan memperhatikan keuntungan dan manfaat penggunaan pupuk organik, sudah selayaknya pertanian sudah harus digodok, diasuh dan diasah serta dibina untuk menuju kepertanian organik. salah satu langkah yang efektif dalam melaksanakan dan menjalankan penerapan pertanian organik ialah melalui pendidikan dan pelatihan pemanfaatan dan pembuatan bahan organik atau lebih sering disebut sebagai sampah. namun, untuk mewujudkan dan menunggu hal itu terjadi, perlu waktu yang cukup lama. untuk itu, diharapkan partisipasi Sumber Daya Manuasia yang berkompeten dan mengerti tentang hal ini, sehingga maksud dan tujuan mulia ini dapat telaksana secepatnya untuk mengantisipasi maraknya produk-produk asing, melambungnya harga produk dalam negri akibat peningkatan biaya produksi pertanian dengan penerapan pertanian anorganik/kimia.
saya akan membagikan sedikit informasi dan pengetahuan saya tentang pemanfaatan bahan-bahan organik
seperti sisa bahan tanaman, sampah kota dan lain-lain yang berkenaan dengan pemanfaatan dan penggunaan pupuk organik
1. Pembuatan pupuk organik cair
 Alat dan Bahan : 

Tidak ada komentar:

bagaimana pendapat anda mengenai blog ini?